Tips Presentasi Apabila Merasa Kurang Materi




Pendidikan
Oleh Ahwan
Dalam dunia pembelajaran, kita sering dikejar yang namanya presentasi atau memaparkan apa yang telah anda diskusikan atau berupa hasil penelitian. Apabila presentasi anda berupa Materi tentang mata pelajaran atau mata kuliah, maka anda perlu menguasai segala materi yang berhubungan dengan pelajaran tersebut, begitu pula dengan presentasi anda yang berupa hasil penelitian, maka anda harus menguasai alur dan tata cara penelitian yang anda lakukan, sehingga anda harus terlibat dalam penelitian tersebut agar anda mengetahui dan menyampaikan secara keseluruhan kegiatanya. Tujuan utama ketika anda presentasi bukanlah untuk mengejar nilai, tetapi anda harus bertujuan memberitahu dan memahamkan tentang informasi atau pengetahuan atau hasil penelitian. Memang kepentingan presentasi di dalam kelas hanyalah mengejar nilai, namun itu hanya sebatas kepentingan. Tetapi percayalah, apabila anda maksimal dalam melakukan presentasi, anda akan mendapat nilai yang baik.
Mengenai performance anda untuk menuju presentasi yang maksimal perlu adanya persiapan yang maksimal dan penguasaan materi yang padat dan luas, seperti presentasi yang memang berikan waktu . Namun, ada kalanya presentasi yang dilakukan secara mendadak, biasanya dilakukan ketika anda menemui dosen atau guru yang suka dadakan, sehingga timbul sedikit gretakan dalam hati untuk menghadapi sebuah tantangan seperti ini. Untuk orang yang terbiasa berbicara didepan mungkin ini bukan menjadi hal yang menakutkan, bahkan dianggap sangat mudah, karena dia sudah mengetahui apa yang akan dia sampaikan, sedangkan untuk orang yang tidak terbiasa, atau bahkan tidak pernah berbicara didepan, mungkin akan timbul rasa nervous yang luar biasa, apalagi ditambah anda belum menguasai materi yang akan anda sampaikan. Nah kita akan memberikan tips agar anda tetap lancar dalam melaksanakan presentasi anda.
1.      Anda harus rilex
Kunci utama ketika berbicara didepan seperti melakukan presentasi adalah rilex atau tidak terburu-buru. Tariklah nafas anda dalam-dalam kemudian keluarkan dengan perlahan. Kemudian jangan pikirkan bagaimana ketika saya menyampaikan, tetapi pikirkanlah bagaimana saya harus menyampaikan secara tenang, tidak terburu-buru dan agar audience memahami apa yang anda sampaikan. Jangan tergesa-gesa, karena itu merupakan awal kegagalan anda ketika presentasi. Kalau anda belum merasa puas membaca cara ini, (anda dapat membaca artikel saya yang lain : cara agar tidak nerveos ketika berbicara didepan).
2.      Anda harus menggunakan metode teks Book
Dalam kondisi yang darurat seperti yang telah dijelaskan diatas, yaitu keadaan dimana belum menguasai materi dan dipaksa secara mendadak, maka anda perlu menerapkan metode teks yaitu pemaparan sebuah materi dengan cara membawa hardfile yang kemudian anda membacanya. Tetapi dalam metode membaca seperti ini juga memerlukan teknik, artinya anda tidak boleh sepenuhnya membaca atau pandangan mata melulu menuju teks, apalagi sampai wajah anda tertutup (seperti membacakan undang-undang ketika upacara) , karena itu jelas sekali mengurangi nilai anda. Teks yang anda bawa bukan merupakan makalah yang berbentuk jilid, melainkan catatan pribadi anda mengenai apa yang telah anda torehkan dalam makalah tersebut. Ketika anda membaca tengoklah para audience secara bergantian atau lihatlah semua audience dari kanan kiri dan depan belakang, dan gerakkan badan anda, seperti tangan ibarat ikut menerangkan dan gerakkan kaki agar anda bisa menguasai audience, tetapi jangan lupa, ketika anda juga menggunakan power poin sebagai alat presentasi, anda juga harus melihat power point anda, karena disana pasti ada tulisan mengenai materi yang sama seperti di buku anda, sehingga tidak perlu bingung.
3.      Gunakan metode ekstemporan
Ketika anda merasa kurang menguasai materi terhadap apa yang anda sampaikan, maka gunakan catatan kecil di sebuah kertas yang berisi kata kunci atau garis besar atau sub-sub materi yang akan anda sampaikan. Tidak perlu ditulis panjang lebar, tulislah poin-poin yang merupakan kepala kalimat setiap materi, kemudian anda jabarkan sesuai pengetahuan yang anda miliki. Tetapi jangan lupa tulis juga kalimat atau kata yang merupakan asing seperti berupa angka atau nama ahli, agar anda tidak lupa ketika akan menyampaikan.
Lakukan dengan gaya anda sendiri
Cara ini biasanya digunakan oleh orang yang sudah terbiasa berbicara di depan umum, sehingga orang tersebut tampak asik menyampaikan dengan cara mengeksplor hingga luas, tetapi tidak keluar dari jangkauan materi yang disampaikan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Langkah-langkah mengisi saldo Piutang dalam aplikasi myob v18

Terbaru | Akuntansi | Perbedaan SAK ETAP dengan PSAK

Contoh Essay tentang Akuntansi Terbaru